DAY #21 – 30 DAYS BLOG CHALLENGE – PEKERJAAN RUMAH TANGGA FAVORIT

I am not a house wife yet, but i don't like doing home works.

Duh. Makin tidak nyambung. Haha.

Saya adalah produk anak yg dibesarkan dengan bantuan asisten rumah tangga alias ART. Jadi pasti semua sudah tahu kalau saya tidak terlalu membantu urusan pekerjaan domestik di rumah.

Tepatnya sejak mulai kos di Bandung untuk kuliah, saya berkenalan dengan 'kewajiban' beberes. Meski hanya beberes kamar kos yang seupil itu repot sekali dengan kebiasaan saya yang hampir bis dikatakan hoarding.

Hoarding atau penimbun barang adalah mereka yang merasa kesulitan membuang (atau mendaur ulang, menjual, menyumbangkan) barang-barang mereka sehingga memengaruhi kondisi hidup hingga tempat tinggal mereka. Fiuh.

Awalnya yang berantakan kemudian saya dipengaruhi faktor melihat kamar teman yang rapi, frekuensi teman yang datang berkunjung ke kamar kosan dan juga 'pembekalan' secara tidak langsung oleh saudara yang tinggal di dekat Bandung menjadi titik hijrah saya. Ampun dah hijrah. Meski belum seutuhnya.

Berlanjut hingga bekerja di Jakarta masih harus membangun kebiasan beberes saya yang jauh dari sempurna.

Mencuci baju masih oke bagi saya. Yang sulit adalah menyetrika baju. It takes too much time bok. Mencuci piring dan masak yang sederhana bisalah ya sedikit. Demi asas ekonomi penghematan ala anak kosan.

Hingga 1 tahun yang lalu saya berkenalan dengan 'Konmari' metode beberes dari Jepang. Sejak saat itu saya berusaha memfilter dan mengurangi barang-barang milik saya. Selain itu berusaha mengerem keinginan membeli barang baru.

Kesambet dari mana tapi pokoknya saya mulai menerapkan metode Konmari tersebut. Yang mana Konmari nya juga belum sepenuhnya karena 'dikongkon ora mari-mari'. Namun tetap saya lakukan dengan harapan barang tidak mubazir dan membuat rumah dan kosan tampak lebih lega.

Kapan ya bisa rapi seperti ini. Hahaha.

Kuteringat kata2 ibu kosan yg sekarang saat saya pindah dan melihat barang sata. "Itu emang muat masuk smua?" Dan memang benar. Tidak muat dan untungnya pada saat itu saya sudah berniat membawa sebagian besar barang2 ke rumah Bekasi.

Dari pengalaman decluttering your things ini sudah menghasilkan barang yang kemudian dihibahkan dan juga menjadikan muhasabah ketika mensortir "ngapain dulu beli ginian ya hahah"

Jadi yang mana nih pekerjaan rumah tangga favorit saya? Harusnya sih SEMUA ya. Hahaha.






Cheers.