Bunda Cekatan - NHW 4 - Tahap Telur - Telur Jingga
Sudah sampai di tahap melacak telur jingga, saya harus menetapkan satu telur merah prioritas. Wah, semakin bingung tapi juga semakin mengerucut. Semakin paham kalau selama ini suka tidak fokus. Agar lebih fokus maka saya harus memilih satu keterampilan yang ingin ditingkatkan levelnya di Bunda Cekatan.
Meski ada sedikit keraguan punya kesalahan di tahap sebelumnya, sudah mari kita hajar dan lanjutkan saja. Haha. Pada akhirnya saya memutuskan untuk melatih keterampilan saya dalam membuat desain logo (desain grafis).
Menemukan Strong Why
Saya ingin melatih keterampilan saya dalam membuat desain logo karena saya merasa bahagia saat melakukan hal tersebut. Ada kepuasan tersendiri saat saya disibukkan dengan hal tersebut. Ada rasa berbinar juga saat saya bisa melihat hasil karya sendiri. Ada rasa bahagia yang tidak terlukiskan ketika karya saya terpajang.
Agak sedikit bersinggungan dengan hobi menggambar digital yang baru saya pelajari di masa peralihan setelah berhenti mengambil peran di ranah publik. Di dalam proses desain logo juga termasuk salah satunya dengan menggambar digital. Dengan kata lain, selain berkarya, saya juga mendapatkan terapi healing melalui menggambar.
Apalagi menggambar adalah hobi saya sejak kecil dan juga sempat menjadi cita-cita yang belum tercapai saat beranjak dewasa. Jadi bisa dikatakan dengan memfokuskan pembelajaran saya pada ketrampilan mendesain logo, maka sekali mendayung lima pulau terlampaui. Eh, maksudnya bisa double kill gitu.
Kini meski punya keterbatasan berkarya dari rumah, saya masih bisa bermimpi untuk punya profesi baru. Salah satunya mendesain logo atau dalam bentuk karya lainnya. Intinya saya suka bermain dengan bentuk dan warna. Saya bahkan tidak pernah bosan melihat hasil desain yang rasanya bisa menyihir mata saya dalam balutan warna-warni. Seperti yang disampaikan oleh para Magika, kita harus bisa menentukan mana yang penting dan mendesak dan utamanya yang membuat kita berbinar, bukan orang lain.
Dibandingkan dengan 4 telur lainnya, saya coba tuliskan di sini sebagai track record perjalanan saya di Bunda Cekatan ini.
Kenapa tidak memilih ketrampilan menggambar ilustrasi digital? Saya merasa menggambar digital punya irisan dengan proses mendesain logo. Apalagi selama ini saya juga sudah punya jadwal mandiri untuk mendalami ketrampilan tersebut. Sedangkan untuk melatih ketrampilan mendesain logo, saya masih memerlukan lebih banyak jam terbang.
Kenapa tidak memilih ketrampilan menulis? Ini juga awalnya sempat menjadi kandidat ketrampilan yang menurut saya penting dan mendesak. Apalagi saat ini saya ikut bergabung sebagai kontributor di Ipedia website. Tapi alhamdulillah sudah sejak awal tahun 2024 saya bergabung mengikuti tantangan di Komunitas Literasi Ibu Profesional (KLIP). Meski masih bertahan dengan postingan minimal 10 per bulan, sampai saat ini saya masih rutin menulis dan mempostingnya ke dalam blog.
Kenapa tidak dengan ketrampilan manajemen waktu? Ehem, rasanya manajemen waktu itu sudah kita pelajari dan latih hingga saat ini. Ilmu yang sifatnya dinamis dan akan selalu berada dalam kuadran penting dan mendesak. Tapi...rasanya untuk sementara saya sudah cukup berlatih ketrampilan tersebut dan merasa perlu lebih intens di ketrampilan lainnya. Toh, nanti ketika berlatih ketrampilan lainnya tentu saya akan berusaha mengatur waktu sedemikian rupa agar target tercapai.
Kenapa tidak melatih ketrampilan olahraga? Sudah dalam 3 tahun terakhir ini saya getol berolahraga sesuai minat dan kemampuan saya. Saya merasa progress yang saya capai sudah cukup bagus dan masih on track untuk saat ini. Jadi saya kesampingkan dulu untuk lebih fokus ke ketrampilan lainnya.
Demi menambah strong why saya untuk mengasah ketrampilan mendesain logo, selama saya berusaha meningkatkan ketrampilan ini saya akan mendapatkan manfaat :
- Sebagai art therapy, pemicu hormon endorfin dan sebagai hobi yang bisa ditingkatkan menjadi ketrampilan
- Mengasah kepekaan dan kemampuan dalam mendesain logo sekaligus ilustrasi
- Menambah portofolio dalam bidang desain grafis
- Bisa dijadikan sarana menambah penghasilan tambahan
Ilmu Yang Saya Perlukan
- Ilmu manajemen waktu (untuk membuat jadwal belajar yang efektif dan efisien)
- Ilmu dasar prinsip mendesain logo
- Ilmu dasar menggambar bentuk
- Ilmu typography
- Ilmu aplikasi yang digunakan (canva, medibang paint, affinity designer dll)
Sumber Ilmu
- Buku fisik dan e-book
- Kelas online
- Media sosial (instagram, youtube, pinterest)
Cara Belajar
- Membaca sumber ilmu yang ada di buku
- Menonton video tutorial di kelas online
- Mencoba mendesain logo dengan contoh di media sosial/media apapun
- Learning by doing (praktek langsung)
- Membuat resume dan catatan singkat dari materi yang didapat
Pada akhirnya, inilah yang akan menjadi telur jinggaku :
Semoga telur-telur yang saya pilih bisa terjaga sampai menetas nanti ya. Jujur untuk NHW ke-4 ini butuh waktu yang agak lama berhubung sedang ada proyek sampingan (alasan). Apalagi ditambah kegalauan, antara memilih melatih ketrampilan menggambar digital ilustrasi atau mendesain logo. Dipikir-pikir sambil mendesain logo saya juga bisa mengasah kemampuan menggambar digital meski bukan berbentuk ilustrasi. Apalagi saat ini entah kaya masih hilang arah mau belajar ilustrasi ke arah mana. Jadi kuputuskan untuk lebih mendalami ketrampilan mendesain logo. Syukur-syukur setelah ini bisa branding logo sendiri dulu yah. Aamiin.
Comments
Post a Comment